Mendorong Transformasi Digital Kampus Swasta bersama LLDIKTI XIII dan PT Pusat

Dalam sebuah sesi daring yang berlangsung interaktif pada 21 Juli 2025, PT Pasal Tigapuluh Satu (PT Pusat) berkesempatan untuk berbagi insight dan strategi terkini mengenai digitalisasi kampus kepada jajaran pimpinan dan anggota Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XIII. Pertemuan ini dibuka secara resmi oleh Kepala LLDIKTI XIII, Dr. Rizal Munadi, yang menyambut baik inisiatif tersebut sebagai bagian dari upaya kolektif mendorong kampus-kampus swasta untuk lebih adaptif dalam menghadapi tantangan pendidikan tinggi di era digital.

Tantangan Nyata di Hadapan Kita

Dalam paparannya, PT Pusat menyoroti fenomena yang saat ini sedang menjadi perhatian nasional: menurunnya angka pendaftaran mahasiswa baru, terutama di kalangan kampus swasta. Berdasarkan data BPS 2023, Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi Indonesia baru mencapai 31,45% — jauh di bawah negara tetangga seperti Malaysia (43%), Thailand (49,29%), dan Singapura (91,09%).

Di sisi lain, Indonesia juga menjadi salah satu dari 15 negara dengan jumlah NEET (Not in Education, Employment, or Training) tertinggi di Asia Pasifik. Kondisi ini menunjukkan urgensi perubahan pendekatan dalam menjangkau calon mahasiswa, termasuk dengan memperkuat kehadiran digital sebagai jalur utama komunikasi dan pengaruh.

Gen Z dan Perubahan Jalur Keputusan

Materi bertajuk “Digital Activation for Campus” yang disampaikan PT Pusat menggarisbawahi pergeseran mendasar dalam cara generasi muda mencari dan memilih perguruan tinggi. Dulu, proses ini mungkin dimulai dari brosur atau baliho. Kini, perjalanan tersebut dimulai di media sosial, ditelusuri melalui mesin pencari, dan berakhir pada website resmi kampus sebagai pusat informasi dan konversi. Memahami alur digital yang terintegrasi ini menjadi kunci bagi kampus untuk tidak hanya menjangkau audiens secara tepat sasaran, tetapi juga meyakinkan mereka melalui medium yang relevan dan kontekstual.

Dalam proses ini, kampus yang mampu menampilkan narasi autentik, visual menarik, dan informasi terstruktur akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari calon mahasiswa dan orang tua mereka. PT Pusat juga menegaskan bahwa promosi digital tidak semata-mata tentang Instagram atau TikTok—tetapi tentang bagaimana seluruh ekosistem digital kampus berfungsi secara terintegrasi, mulai dari social media awareness, keyword strategy, hingga optimalisasi website admission dan CRM.

Studi Kasus Nyata: Dari Aktivasi ke Konversi

Dalam sesi tersebut, PT Pusat turut membagikan data hasil aktivasi digital beberapa klien kampus di wilayah lain. Salah satu studi kasus menampilkan kampus yang berhasil menjaring 135.000 pengguna baru, menghasilkan lebih dari 6 juta tayangan dan 4,3 juta impresi dalam periode Mei hingga Juli 2025.

Hasil ini dicapai melalui kombinasi strategi media sosial (organik dan berbayar), pengelolaan keyword untuk SEO, serta pemanfaatan berbagai kanal pendaftaran online yang ramah pengguna. Secara nyata, pendekatan ini berhasil meningkatkan angka konversi pendaftaran mahasiswa baru.

Baca juga: Bukan Hanya Brosur: Cara Membangun Narasi Otentik Kampus Anda di Era Digital

Kampus sebagai Sumber Informasi Terpercaya

Tak kalah penting dari strategi teknis, PT Pusat menekankan kembali peran institusi pendidikan tinggi sebagai sumber informasi yang kredibel. Di tengah maraknya konten singkat dan influencer yang kerap menyederhanakan narasi pendidikan, kampus perlu aktif menjadi penyeimbang informasi dengan menghadirkan cerita nyata, keberhasilan alumni, dan peluang nyata bagi mahasiswa di masa depan.

Dalam konteks ini, kampus bukan hanya tempat belajar, tetapi juga aktor penting dalam membangun persepsi publik tentang pentingnya pendidikan tinggi.

Ajakan Kolaboratif: Kampus Menjadi Pemain Aktif

Menutup presentasi, PT Pusat mengajak LLDIKTI XIII dan para pimpinan kampus di wilayah tersebut untuk lebih proaktif dalam menggunakan pendekatan digital secara terstruktur. Bukan hanya sebagai alat promosi, namun sebagai strategi membangun daya saing dan keberlanjutan institusi.

Beberapa langkah yang disarankan meliputi:

  • Audit dan optimalisasi website kampus secara rutin
  • Penguatan konten berbasis narasi keunggulan dan karakter unik kampus
  • Pelatihan staf kampus untuk manajemen konten dan komunikasi digital
  • Kolaborasi dengan alumni sebagai bagian dari kampanye pengaruh

Sesi ini menjadi momentum penting untuk membangkitkan semangat inovasi digital di lingkungan pendidikan tinggi swasta. Dengan dukungan dan koordinasi dari LLDIKTI XIII, diharapkan langkah-langkah konkret dapat segera diambil oleh masing-masing kampus untuk menyongsong tantangan masa depan.

Tentang PT Pasal Tigapuluh Satu
PT Pasal Tigapuluh Satu (PT Pusat) merupakan penyedia solusi strategi digital untuk lembaga pendidikan dan pemerintahan. Dalam beberapa tahun terakhir, PT Pusat telah bermitra dengan berbagai instansi, termasuk Universitas Gadjah Mada, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, dan puluhan kampus lainnya. Fokus utamanya adalah membangun sistem komunikasi digital yang adaptif, terukur, dan berdampak nyata terhadap transformasi kelembagaan.

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

pusat konten

pusat konten

Related Posts

//
Optimize Campus, Maximize Impact
👋 Hi, ada yang bisa kami bantu?